Memahami Repair Back Sesuai Standard Operasional Prosedur Pembuatan Plywood Pilihan

Repair back merupakan salah satu kegiatan memperbaiki veneer back yang akan dijadikan lapisan bagian belakang pada pembuatan plywood pilihan. Memperbaiki back yang masih ada cacat alami maupun cacat teknis merupakan usaha untuk memenuhi persyaratan standard operasional prosedur di bagian repair back. Bisa menyiapkan lapisan veneer back merupakan usaha untuk menghemat biaya pemakaian veneer dimana veneer yang seharusnya tidak layak sebagai back suatu plywood,  bisa anda perbaiki menjadi satu susunan komposisi plywood terluar kedua setelah veneer face. Proses ini sebenarnya terkesan sangat remeh karena kebanyakan dikerjakan secara manual, tetapi apabila tidak tersrdia veneer ini maka tentunya biaya bahan baku akan semakin membengkak. Hal ini karena akan ada settingan double face, dimana pada susunan double face terdapat dua face yang sama bagusnya, sedangkan pada persyaratan pembuatan plywood hanya diperlukan satu lapisan veneer face saja dan lapisan yang satunya merupakan lapisan back yang visualnya dibawah  face. Untuk mengetahui bagaimana memahami repair back, maka ikuti ulasannya dibawah ini

Memahami Repair Back Sesuai Standard Operasional Prosedur Pembuatan Plywood Pilihan

Memahami Repair Back Sesuai Standard Operasional Prosedur Pembuatan Plywood Pilihan


1. Back yang kurang lebar disambung dengan potongan veneer back yang memiliki tebal dan warna yang sama, kemudian direkatkan menggunakan gummed tape

Veneer back yang kurang biasanya mempunyai ukuran lebar yang kurang dari standard dimana standard lebar veneer back adalah antara 126 cm sampai dengan 128 cm. Veneer ini kurang lebar karena :

  • Lebar saat pengupasan di mesin rotary sudah kurang sehingga pada saat proses pengeringan di mesin press dryer mengalami penyusutan yang mengakibatkan ukuran lebar veneer ini menjadi kurang standard
  • Veneer sudah mengalami kurang lebar karena robek ketika mutasi veneer
Veneer back yang kurang lebar selanjutnya dibawa ke meja repair kemudian dilakukan penyambungan menggunakan potongan veneer yang tebal dan warnanya sama. Penyambungan dilakukan dengan meletakkan potongan veneer diatas veneer yang kurang lebar. Letakkan veneer sambungan selebar meja repair yang mempunyai ukuran lebar 127 cm, kemudian lakukan pemotongan pada kedua veneer yang saling tumpang dengan menggunakan pisau cutter. Pemotongan ini anda lakukan selurus mungkin agar diperoleh sambungan yang rata dan lurus potongannya. Ambil sisa potongan sampahnya dan jangan sampai ikut ditambal. Setelah memperoleh ukuran potongan yang lurus maka berikutnya lakukan perekatan dengan menggunakan gummed tape dengan rapat dan kuat. Perekatan dengan gummed tape sebanyak lima tempat dengan batasan setiap perekatan gummed tape sepanjang 4 cm atau 5 jarak lobang gummed tape. Merekatkan gummed tape ini harus kuat dengan memakai ujung mata pisau yang ditekankan ke gummed tape. Setelah selesai direkatkan maka veneer back ditaruh di papan alas tempat penampungan back

2. Lubang mata kayu yang ada di veneer back ditambal dengan memakai potongan veneer yang tebal dan warnanya sama

Lubang mata kayu yang ada merupakan cacat alami veneer back dimana lubang tersebut berasal dari bekas cabang dan ranting kayu logs yang dikupas, kemudian setelah dikeringkan akan muncul lubang ditengah mata kayunya. Lubang ini biasanya mempunyai letak yang tidak sama kadang ditengah veneer back, dipinggir ujung atau pangkalnya. Agar mendapatkan kriteria back sesuai standard maka lubang mata kayu tersebut harus di tambal. Penambalan dilakukan searah serat kayu dengan bentuk daun dengan batasan lebar tambalan 10 cm ke bawah. Cara menambalnya dengan meletakkan tambalan menutupi lubang lalu dibuat bentuk daun pada kedua veneer tersebut dengan memotongnya sampai tembus sehingga anda dapatkan bentuk tambalan yang sesuai. Selanjutnya anda ambil sampah bekas potongannya. Kemudian rekatkan tambalan menggunakan gummed tape. Setelah selesai back yang sudah ditambal diletakkan di papan alas penampungan

3. Back yang terlipat dan tumpang tindih disayat dengan rapi, rapat dan kuat

Veneer back biasanya terlipat saat selesai pengeringan di mesin press dryer. Hal ini terjadi karena pada saat memasukkan veneer back basah terlipat sehingga pada saat keluar dari mesin lipatannya akan permanen. Lipatan tersebut harus disayat dan direkatkan dengan gummed tape agar tidak terjadi cacat back terlipat pada plywood yang anda buat

4. Kadar air veneer back dikontrol antara 12% sampai 16%

Back yang ada di lokasi repair sebelum dilakukan perbaikan terlebih dulu di cek kadar airnya dengan menggunakan mc tester sesuai standard. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi veneer back yang akan di reapair sudah memiliki kadar air yang standard supaya plywood yang anda buat tidak blister

5. Repair back diperbolehkan hanya satu lembar diatas meja

Tujuannya agar saat menambal atau memotong veneer tidak tembus di veneer back yang ada dibawahnya sehingga veneer terluka dan berlubang

6. Potongan sisa tambalan back yang masih bagus dan lurus tidak boleh dibuang

Potongan sisa tambalan yang masih lurus akan sigunakan sebagai bahan tambalan karena masih bisa dimanfaatkan

7. Saat repair back tidak boleh menginjak veneer yang akan direpair maupun yang sudah direpair, baik veneer bahan baku back maupun veneer tambalannya

Semua veneer baik bahan back maupun tambalannya tidak boleh ada noda kotoran karena hal tersebut akan menjadi cacat pada plywood anda

8. Selesai repair back, susunan bahan harus rapi baik yang belum direpair atau back yang sudah di repair

Kerapian susunan bahan back maupun back yang sudah direpair sangat diperlukan agar tidak terjadi ukuran kurang lebar yang akan mengakibatkan cacat ukuran back yang kurang lebar pada plywood yang anda buat

9. Lingkungan kerja harus bersih

Lingkungan kerja yang bersih merupakan persyaratan mutlak pada suatu proses produksi plywood. Hal ini karena kebersihan akan menunjang kualitas plywood yang anda buat. Menjaga kebersihan pada lingkungan repair back ini perlu dilakukan pada saat mulai kerja, saat dalam kerja sampai saat selesai kerja. Dengan lingkungan yang terjaga kebersihannya akan berimbas pada peningkatan kualitas plywood anda

Baca juga :
Uraian diatas merupakan standard operasional prosedur yang harus dilakikan pada saat anda melakukan perbaikan pada veneer back supaya hasil repair back optimal dan mematuhi standard repair back yang berimbas pada meningkatnya kualitas plywood yang anda buat
Semoga bermanfaat

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Memahami Repair Back Sesuai Standard Operasional Prosedur Pembuatan Plywood Pilihan"

Posting Komentar